Postingan

‘’KESEHATAN’’ INDONESIA DI PERSIMPANG JALAN

  ‘ ’KESEHATAN’’ INDONESIA DI PERSIMPANG JALAN Sebuah Negara yang belum mencapai satu abad kemerdekaan telah menghadapi guncangan dan ancaman dari dalam dan luar negeri diberbagai bidang kehidupan. Dimasa awal kemerdekaan, terjadinya pemberontakan yang ingin mengubah pancasila sebagai ideology negara dengan ideology   selain Pancasila, pun gerakan separatisme yang ingin memisahkan diri dari NKRI. Seiring perjalanan waktu berbagai upaya maksimal dilakukan, stabilitas negara dapat dikendalikan hingga terjadinya peralihan Presiden Ir,Soekarno ke Soeharto. Masa kePresidenan Ri dibawah pimpinanan Soeharto, Indonesia tampak kondusif, hingga terjadinya Krisis Moneter melanda Indonesia yang berakibat merebaknya berbagai aksi demonstrasi dipelopori kalangan Mahasiswa seIndonesia pada tahun 1998 menuntut Soeharto untak menanggalkan kursi jabatan kepresidenannya karena dianggap melakuan penyelewengan terhadap anggaraan negara untuk kepentingan keluarga Cendana. Peralihan Presiden Soe

MAKSIMALISASI / OPTIMALISASI PELUANG Di MTs.N 2 FLOTIM

Selagi kesempatan ada di kampung sendiri, manfaatkan peluang itu dengan semaksimal mungkin. Dalam pada moment ini, konten pembicaraan pada lingkup proses keberlanjutan pendidikan generasi Lamakera di Zyber era.Roda   zaman terus bergulir, pengembangan demi pengembangan terus dan selalu dilakukan demi sebuah kata "PERKEMBANGAN" yang elegant. Inovasi dapat dipahami sebagai perubahan/ perkembangan menuju yang lebih baik. Lima Budaya Kerja Kementerian Agama mengusung dan menempatkan kata itu pada urutan ketiga setelah Integritas, dan Profesionalitas. Mengusung kata Inovasi tentu tidak dipengaruhi asal suka- asal rame dan asal beda, justeru melalui proses pembacaan cermat berikut high analisis terkait kompleksitas kemajuan modernitas yang hari ini telah mengalami evolusi nama menjadi era Zyber yang ternyata juga tengah menggejala di seantero lapisan masyarakat disegala segmen hidup dan kehidupan. Suka tidak suka, mau tidak mau adalah suatu tuntutan yang sejatinya disikapi se

PEMBELAJARAN TATAP MUKA

Lamakera,28/08/2020(Inmas), Dalam sambutan Kepala MTs.N 2 Flotim Moh. Ismail, S.Ag menyampaikan terima kasih dan permohonan maaf jika beberapa bulan terakhir sejak menyebarnya Pandemi Covid 19 pada bulan Maret 2020, pembelajaran tampak tidak efektif. Hal tersebut bukan suatu kesengajaan yang direkayasa oleh Madrasah, tetapi mengikuti regulasi skala Nasional. Meski demikian beliau kembali memberikan penguatan kepada segenap peserta forum untuk menerima kondisi yang tengah terjadi dengan hati yang ikhlas, dan berharap kepada wali murid untuk selalu mengontrol pembelajaran anak ketika berada dirumah. Dalam pada kesempatan tersebut, beliau mengulas ulang pengantar yang disampaikan KTU MTs.N 2 Flotim, Simat H. Karim, S.Ag, bahwa sesuai regulasi pembelajaran Tatap Muka dapat dilaksanakan pada tanggal 1 September 2020. Meski demikian pembelajaran tatap muka tetap mengikuti protokol kesehatan yaitu dilakukan dengan pola shefting yang dimulai pada jam 07.00 s/d 09.00 dan 11.00 s/d. Artinya p

PENDIDIKAN DI INDONESIA DALAM DEKAP PANDEMI 19

  MEMBANGUN INDONESIA MELALUI   DUNIA PENDIDIKAN DENGAN PEMBELAJARAN DALAM JARINGAN YANG EFEKTIF DAN MENYENANGKAN             Tepatnya tanggal 17 Agustus 75 Tahun silam, Ir,Soekarno,Hatta membacakan teks Proklamasi Kemerdekaan RI pertanda terbebas dari belenggu penjajah. Sejarah panjang rakyat Indonesia lewati dalam derap penderitaan selama 3,5 abad. Rasa lapar meronta secuil roti, menganga tenggorokan mengiba seteguk air penebus dahaga tak kunjung tiba, justeru gagang senjata mendarat ditubuh kurus adalah penebusnya, diseret ke ladang bercocok tanah ditengah panas surya rintihan jawaban, bahkan tak tanggung- tanggung di buang ke hutan jadi santapan satwa liar. Sunguh malang nasib generasi masa silam perjuangkan kemerdekaan RI. 75 tahun sudah umur kemerdekaan Indonesia, sejarah meraih kemerdekaan tidak kemudian hanya menjadi dongeng pengantar sibuyung terlelap tidur,oww.. sungguh bukanlah tipikal generasi penerus bangsa dalam mengisi kemerdekaan. Cita dan asa kemerdekaan tidak